Media Kebumen

Mediakebumen.com adalah sebuah blog yang berisi tentang informasi yang bermanfaat dan dapat memperkaya pengetahuan warga Kebumen dan sekitarnya.

6 Fungsi Pantyliner Charm Wajib Kamu Ketahui

Area kewanitaan adalah pembahasan yang cukup sensitif. Banyak hal menarik yang bisa dibahas mengenai organ kewanitaan ini. Salah satunya yaitu tentang fungsi pantyliner charm yang biasa digunakan oleh kaum wanita.

6 Fungsi Pantyliner Charm


Fungsi Pantyliner Charm

Pantyliner charm yang menyerupai pembalut tapi dengan ukuran dan daya tampung lebih kecil ini memiliki banyak fungsi. Tidak hanya bisa menjadi solusi untuk persoalaan organ intim. Pantyliner charm juga bisa difungsikan untuk hal-hal di luar persoalan organ intim.

Lalu apa saja sih fungsi pantyliner charm ini? Untuk lebih jelasnya, kamu bisa menyimak ulasan mengenai fungsi pantyliner berikut ini.
 

1. Meminimalisir Noda


Kaum hawa tentu sudah tahu bahwa oragan intimnya ini bisa mengeluarkan berbagai cairan. Contoh mudahnya seperti cairan dari darah haid, nifas, ataupun darah putih. Darah putih atau yang lebih sering disebut sebagai keputihan ini sebetulnya adalah hal yang normal terjadi.

Normalnya wanita akan mengalami keputihan saat akan dan setelah menstruasi. Yang mana cairan keputihan normal itu berwarna putih dan tidak berbau, serta tidak menimbulkan rasa gatal. Namun pada kondisi tertentu terkadang dijumpai keputihan yang berwarna selain putih, berbau, dan gatal.

Keputihan yang tidak normal ini memiliki potensi lebih besar untuk meninggalkan noda di pakaian dalammu. Apalagi jika kamu lupa untuk segera membersihkannya. Noda akibat keputihan itu bisa meninggalkan warna yang tidak indah di pakaian dalammu.

Selain keputihan, noda karena darah bekas menstruasi juga berpotensi meninggalkan sisa yang membuat pakaian dalammu menjadi rusak. Nah, untuk meminimlisir noda-noda itu, kamu bisa menggunakan pantyliner pada saat-saat tertentu ketika ia benar-benar dibutuhkan.

2. Meminimalisir Aroma Tidak Sedap


Sebagaimana yang telah dijelaskan bahwa organ kewanitaan ini sebenarnya mengeluarkan berbagai macam cairan. Ia tidak hanya tentang haid, nifas, dan keputihan. Ada jenis cairan lainnya yang bisa dikeluarkannya. Yang mana setiap cairan itu memiliki aroma khasnya masing-masing.

Aroma ini sebenarnya adalah hal yang normal. Namun pada kasus-kasus tertentu aroma ini dianggap terlalu menyengat dan tidak sedap. Apalagi jika tidak segera dibersihkan. Selain area kewanitaan bertambah lembab, ia juga mengakumulasi bau menjadi aroma yang lebih kuat dari sebelumnya.

Agar aroma yang ditimbulkan oleh setiap cairan tersebut tidak semakin menjadi-jadi, kamu bisa menggunakan pantyliner charm sebagai solusinya. Penggunaan pantyliner ini akan meminimalisir bau yang ada. Pasalnya saat menggunakannya, kamu harus menggantinya setiap dua jam sekali.

3. Menciptakan Kenyamanan


Cuaca terkadang tidak bisa dipastikan apakah akan terus cerah atau hujan lebat. Saat kondisi cerah dan kamu memiliki banyak aktivitas, maka area kewanitaanmu akan ikut merasa kegerahan. Kondisi kegerahan ini tentu akan membuatmu menjadi tidak nyaman, bukan?

Sesekali kamu bisa menggunakan Pantyliner Charm Cooling Fresh untuk menciptakan sensasi dingin yang mampu membuatmu merasa lebih nyaman saat beraktivitas. Dengan begitu hari-harimu akan terasa lebih menyenangkan karena kamu nyaman dengan sensasi dingin tersebut.

Selain nyaman karena sensasi dingnnya, pantyliner charm juga didesain dengan kelenturan yang cukup baik. Sehingga ia akan menyesuaikan dengan setiap gerakanmu selama beraktivitas. Jadi kamu tidak perlu was-was ketika akan melakukan aktivitas yang membuatmu harus aktif bergerak.

4. Mendeteksi Penyakit


Mungkin kamu pernah mendengar bahwa penggunaan pantyliner charm bisa mendeteksi penyakit. Tapi apakah kamu tahu caranya untuk mendeteksi penyakit menggunakan pantyliner charm ini? Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menggunakannya seperti biasa.

Apabila saat menggunakan pantyliner charm kamu merasa ada sensasi gatal dan panas, maka itu adalah ciri bahwa di organ intimmu terdapat penyakit yang disebabkan oleh jamur dan bakteri. Yang perlu kamu lakukan jika hal ini terjadi yaitu segera menggantinya dengan yang baru.

5. Sebagai Pembersih


Saat kondisi mendesak, kamu bisa memanfaatkan pantyliner sebagai pembersih. Jika biasanya kamu menggunakan kapas sebagai pembersih, kini kamu bisa menggantikannya dengan pantyliner. Tekstur lembutnya bisa difungsikan sebagaimana kapas yang biasa kamu gunakan.

6. Penyerap Keringat dan Penghilang Bau


Di dunia ini ada orang yang memiliki produksi keringat yang cukup tinggi. Baik itu keringat yang terdapat di kaki, ketiak, ataupun anggota tubuh lainnya. Produksi keringat berlebih ini dapat menciptakan bau yang tidak sedap.

Untuk mengatasinya kamu bisa meletakkan pantyliner charm sebagai alas sepatu ataupun melapiskannya pada baju di bagian ketiaknya. Hal ini akan membantu untuk menyerap keringat dan menghilangkan bau yang mungkin ditimbulkannya.

Itulah beberapa fungsi pantyliner charm yang bisa kamu dapatkan. Namun perlu diingat bahwa penggunaan pantyliner charm ini tidak disarankan pada kondisi sedang menstruasi. Selain itu juga lebih disarankan untuk memakainya sesekali waktu saja, itupun harus sering menggantinya.
Show Comments

Popular Post